Presiden Jokowi Meresmikan Bendungan Raknamo di NTT

JAKARTA - Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) baru saja meresmikan bendungan Raknamo di Nusa Tenggara Timur (NTT) serta Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Wini dan Motamasin. Bendungan Raknamo dibangun sejak 20 Desember 2014 dengan anggaran Rp 760 Miliar.
Presiden Jokowi memberikan apresiasi positif atas keberhasilan pembangunan bendungan tersebut dalam kurun waktu 3 tahun, lebih cepat dari target awal yaitu 5 tahun. Bendungan ini berada di Desa Raknamo, Kecamatan Amabi Oefeto, Kabupaten Kupang, NTT.
"Hari ini semuanya masyarakat Kupang, masyarakat NTT pasti bersuka cita, berbahagia sekali karena Bendungan Raknamo ini yang kita nantikan sejak lama sudah akan segera dimulai proses pengisian airnya," ujar Presiden Jokowi seperti dilaporkan dari setkab.go.id (10/1/2018).
Menurut Presiden Jokowi, setiap dirinya ke NTT selalu melihat problem utama di provinsi ini sebenarnya hanya satu kalau bisa diselesaikan, yaitu air. “Di sudut manapun di NTT ini kalau bisa menyelesaikan ini, kesejahteraan, kemakmuran ekonomi pasti akan naik,” ujarnya.
Presiden Jokowi menjelaskan, Bendungan Raknamo ini mempunyai daya tampung 14 juta meter kubik. Kalau ini nanti penuh, fungsinya yang pertama adalah menyediakan air baku 0,1 m2 per detik. Yang kedua untuk irigasi 1.250 hektar.